Bupati Ipuk Ajak Ormas Berperan dalam Program Pengembangan Anak Muda

Senin, 29 Maret 2021


Banyuwangi - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengajak organisasi masyarakat (ormas) untuk sama-sama memberikan perhatian besar pada pengembangan anak-anak muda. 

Itu disampaikan Ipuk saat menghadiri membuka Musyawarah Daerah (Musda) ke VII Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII)  Kabupaten Banyuwangi, Senin (29/3/2021) di Aula Universitas PGRI Banyuwangi

“Pemkab Banyuwangi punya banyak program pengembangan SDM khususnya  anak-anak muda, salah satunya menciptakan  pengusaha muda. Karena itu kami mengajak organisasi masyarakat, termasuk LDII untuk sama-sama menyukseskan program tersebut," kata Ipuk. 

Ipuk mengatakan saat ini telah muncul kecenderungan anak muda punya ketertarikan untuk membangun usaha. Dan mereka butuh wadah dan arahan. 

Karena itu, kata dia, Pemkab Banyuwangi memiliki  program inkubasi penciptaan pengusaha muda baru sebagai bagian dari skema pemulihan ekonomi. 

Menurut Ipuk, nantinya secara bertahap disiapkan program inkubasi pengembangan bisnis, dipandu oleh mentor-mentor berpengalaman guna disiapkan menjadi pengusaha baru.

"Semuanya bisa mulai dari nol akan dididik menyiapkan perencanaan, manajemen. hingga eksekusi bisnisnya. Bakal difasilitasi mendapat pembiayaan," kata Ipuk. 

Alumnis Universitas Negeri Jakarta itu mengatakan, saat ini pemerintah fokus meningkatkan ekonomi usaha rakyat sebagai upaya pemulihan ekonomi.  

“Saya berharap LDII dan ormas lainnya bisa bekerja sama dengan baik berkaitan dengan peningkatan SDM, utamanya bagi anak-anak muda agar menjadi entrepreneur (pengusaha),” ucapnya.

Musda ini merupakan forum lima tahunan yang membahas laporan pertanggungjawaban pengurus lama dan membuat rencana kerja untuk masa bakti berikutnya serta memilih pengurus yang baru. 

Musda dihadiri oleh perwakilan sebagai utusan dari 25 cabang se - Kabupaten Banyuwangi. Musda LDII Kabupaten Banyuwangi juga dihadiri oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah LDII Provinsi Jawa Timur, Forkopimda, sejumlah pejabat pemerintah daerah, dan peninjau dari utusan ormas islam baik NU, Muhammadiyah, dan Al-Irsyad.
 
Musda LDII Banyuwangi kali ini mengangkat tema penguatan sumber daya manusia profesional relegius menuju Banyuwangi sehat, cerdas dan bermartabat. (*)



Berita Terkait

Bagikan Artikel :