Hindari Kemacetan, Gerak Jalan Tradisional 17 KM Dimulai Dari Srono

BANYUWANGI – Seperti tahun lalu, Pemkab Banyuwangi akan kembali menggelar Gerak Jalan Tradisional, Sabtu (27/8). Jika tahun sebelumnya peserta kategori 17 Km diberangkatkan dari lapangan Desa Benculuk Kecamatan Cluring, tahun ini akan dimulai dari depan Kantor Camat Srono.

Dikatakan Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) ,Wawan Yadmadi, gerak jalan tradisional adalah kegiatan yang rutin digelar Pemkab Banyuwangi setiap bulan Agustus. Kegiatan ini sekaligus sebagai penutup rangkaian kegiatan peringatan HUT RI di kabupaten berjuluk The Sunrise of Java ini.

Gerak jalan ini, imbuh Wawan, terbagi dalam 3 kategori. Yakni, kategori 8 Km yang diperuntukkan bagi pelajar SD/MI beregu putra putri; kategori 17 Km bagi  pelajar SMP/SMA/Umum putri; serta kategori 45 Km untuk pelajar SMA, umum putra, dan perorangan putra putri.

“Besok, kategori 8 Km akan diberangkatkan pukul 07.00 WIB, dengan start di depan Wisma Atlet GOR Tawangalun, Banyuwangi. Kategori 17 Km dari depan Kantor Camat Srono tepat pukul 13.00 WIB. Sedangkan  kategori 45 Km akan dilepas dari depan Kantor Camat Gambiran pada pukul 16.00 WIB,” terang Wawan.

Wawan melanjutkan, ada sedikit perbedaan pada titik start gerak jalan tradisional tahun ini. Jika tahun lalu peserta kategori 17 Km diberangkatkan dari lapangan Desa Benculuk Kecamatan Cluring, tahun ini akan diberangkan dari depan Kantor Camat Srono.

“Pengalihan start ini dilakukan agar arus lalu lintas pengiriman ikan dari Muncar tetap lancar,” jelas Wawan.

Namun begitu, lanjut Wawan, tidak ada perubahan pada garis finish nya. “Kategori 8 Km finish-nya tetap di Gesibu Blambangan. Sedangkan kategori 17 Km dan 45 Km akan finish di pertigaan lampu merah Rogojampi,” imbuhnya.

Bupati Abdullah Azwar Anas dijadwalkan akan melepas keberangkatan peserta kategori 45 Km, setelah sebelumnya kategori 17 Km dilepas oleh Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten, Ny. Ipuk Fiestiandhani dan kategori 8 Km diberangkatkan oleh Kepala Dinas Pendidikan, Sulihtiyono.

Menariknya, usai memberangkatkan regu SMA/Umum  dari depan Kantor Camat Gambiran, Bupati Anas akan ikut turun ke jalan, turut dalam barisan regu kehormatan, bersama dengan Wabup dan Sekkab, termasuk para kepala SKPD  dan camat.

“Bupati akan ikut berjalan sekitar 6 Km dari depan Kantor Camat Gambiran hingga Kantor Camat Cluring. Selanjutnya, bupati dan wakil bupati akan menyapa masyarakat dengan mengendarai mobil terbuka hingga finish,” ujar Wawan.

Sampai  hari ini, Jumat (26/8), peserta yang mendaftar cukup membludak. Menurut Wawan, sejauh ini peserta kategori  8 Km berjumlah 810 regu, 17 Km sebanyak 200 regu dan 45 Km sebanyak 104 regu. Jumlah itu, tutur Wawan, masih bisa bertambah, mengingat peserta perorangan masih boleh mendaftar hingga hari H. Nantinya, selain mendapatkan piagam,  peserta akan memperebutkan trophy dan tabungan total sebesar Rp 30.000.000. (Humas)