Mutasi Pejabat, Refresh dan Tour Of Duty

Rabu, 18 Maret 2015


BANYUWANGI – Setelah awal Februari lalu merefresh 16 pejabat struktural di lingkungan pemkab Banyuwangi, Rabu (18/3) Bupati Abdullah kembali Azwar Anas kembali memutasi 87 pejabat eselon III dan IV untuk ditempatkan di sejumlah posisi penting sesuai kompetensinya.

87 pejabat yang dilantik di pendopo kabupaten itu, 12 orang pejabat eselon III dan 75 orang eselon IV. Para pejabat eselon III ada yang dilukir dan dipromosikan. Diantaranya Kunta Prastawa SH, Kepala Bagian (Kabag) Hukum Sekretariat Pemkab lukir dengan Sekretaris Inspektorat Hagni Ngesti Sriredjeki. Saat ini, Kunta bergeser menjabat sebagai Sekretaris Inspektorat, sementara Hagni sendiri menduduki Kabag Hukum di lingkungan sekretariat Pemkab Banyuwangi.   

Selain itu, ada Sri Widiyanto, SH Kabid Pengelolaan Pasar pada Dinas Pendapatan (Dispenda) Kabupaten Banyuwangi, bergeser menjadi Sekretaris pada Kecamatan Banyuwangi. Posisi Sri Widiyanto sendiri, ditempati Edy Siswanto yang sebelumnya menjabat Kabid Pendataan dan Penetapan Dispenda. Sedangkan jabatan Edy ditempati Sujiati Andriani, yang sebelumnya Sekretaris Kecamatan Banyuwangi.

Selain nama-nama di atas pergeseran posisi juga terjadi di Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora). Setio Utomo yang sebelumnya menjadi Kabid Olahraga Dispora,digantikan Marhen Yono. Sementara posisi Setio Utomo bergeser menjadi Kabid Pemuda.

Sementara dieselon IV ada nama baru yang promosi, salah satunya ajudan Wakil Bupati Banyuwangi, Chandra Tistiyono promosi menjadi Kasi Pendataan Dispenda. Selain itu ada Riza Al Fahroby menjabat Kasubag Administrasi Pembangunan pada Kantor Bagian Pembangan di lingkungan Sekretariat pemkab. Ada Asri Wijayanti, Kasi pembekalan Kesehatan dan Farmasi pada Dinas Kesehatan dan lain-lain.

“Mutasi ini bagian dari tour of duty (pergiliran tugas, red) bagi yang sudah lama di tempat yang lama perlu tour di tempat lain. Dengan ditempat baru ini bisa menambah kapasitas dan pengalamannya. Saya hanya berharap dimanapun tempatnya prestasinya bisa ditingkatkan, kinerjanya terus dibangkitkan sehingga bisa terus berprestasi,” kata Bupati Anas, usai melantik para pejabat ini.

Disamping itu, lanjut Bupati Anas, mutasi ini untuk menguatkan pengalaman personel di tempat-tempat lain, dengan harapan kedepan lebih komprehensif dalam menghadapi masalah yang muncul. Di sisi lain untuk melengkapi kegitan-kegiatan tertentu, salah satunya pekan olah raga provinsi (porprov) yang membutuhkan keahlian tersendiri, sehingga bisa menunjang dan mensukseskan porprov yang akan digelar di Banyuwangi.

Ditambahkan Bupati Anas, selama ini mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Banyuwangi memang masih seputaran pejabat eselon III dan IV. “Hal itu dikarenakan untuk mempromosikan dan memindahkan pejabat eselon II tidak bisa langsung kepala daerah. Sesuai aturan, untuk memindah atau mempromosikan eselon II harus ada assesment dari provinsi, dari provinsi pun masih ada assesment independent yang akan menilai. Tetapi dalam waktu dekat kami akan ajukan promosi eselon II ke provinsi,” kata Bupati Anas. (Humas Protokol)

 

 



Berita Terkait

Bagikan Artikel :