Refresh Semangat Kerja, Bupati Mutasi 16 Pejabat Eselon III
Rabu, 4 Februari 2015
BANYUWANGI - Banyaknya kegiatan di tahun 2015, seperti pelayanan publik, penangangan kemiskinan, pendidikan, event Banyuwangi Festival, Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Jawa Timur, mengharuskan Bupati Abdullah Azwar Anas melakukan penyegaran di tubuh birokrasinya. Penyegaran kali ini dengan memutasi 16 pejabat struktural eselon III, sesuai kopetensinya. Mutasi ini digelar di ruang Rempeg Jogopati, Rabu (4/2) dengan disaksikan Sekda Slamet Kariyono dan pejabat teras lainnya.
Ke 16 pejabat yang diroling berasal dari berbagai satker, ada dari Dispenda, Dinas pendidikan, kantor KPU, Sekretariat DPRD, Dinas Sosial, Transmigrasi dan Tenaga Kerja dan lain sebagainya. Berikut diantaranya nama pejabat yang digeser dari jabatannya semula, Abdul Faruk, yang sebelumnya menjabat Sekretaris Dispenda dimutasi menjadi Sekretaris kantor KPU. Jabatan Faruk sendiri diisi Plt Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Ahmad Khoirulloh. Sementara Plt Dispora atau Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga ditempati Wawan Yadmadi yang sebelumnya Kepala Bagian Pembangunan di lingkungan Sekretariat Pemkab. Posisi wawan digantikan Drs Gatot Suyono, mantan Sekretaris Pada Dinas Sosial,Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Sementara di lingkungan Dinas Pendidikan, ada lukir posisi Kepala Bidang Pendidikan Menengah, Suratno menjadi Kabid Sarana Prasarana dan Perlengkapan Dinas Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi.
Usai melantik semua pejabat ini, Bupati Anas menegaskan jika mutasi kali ini dilakukan sebagai penyegaran untuk meningkatan efektifitas kinerja pegawai pemkab, terutama pejabat eselon III. Apalagi mengingat beban kerja di 2015 ini sangat banyak, seperti pelayanan publik harus bagus, aksesbilitas membantu masalah kemiskinan dan penanagan pendidikan. Juga banyaknya event Banyuwangi Festival dan penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tingkat Jawa Timur yang digelar di Banyuwangi. “Ini semua membutuhkan pejabat yang siap. Mesin birokrasi di 2015 harus jalan dengan baik. Refresh posisi ini saya harapkan ke depannya bisa menjadikan para pejabat bisa lebih produktif,” ujar Bupati.
Misalnya lanjut Bupati, untuk Dinas Pendapatan (Dispenda) harus diperkuat, pajak-pajak, retribusi dan pasar harus diperkuat. Di tubuh KPU juga demikian, akan ada pekerjaan banyak, pejabat yang lama perlu di refresh, pejabat yang baru agar lebih berprestasi.
Selain itu, ada beberapa orang dianggap sudah terlalu lama berada di satu posisi, dikhawatirkan akan mengalami kejenuhan. “Ini adalah bagian dari tour of duty. Suasana baru untuk merefresh semangat kerja,” kata Bupati Anas. (Humas & Protokol)