Sabtu Besok, Pemkab Gelar Gerak Jalan Tradisional

BANYUWANGI – Untuk menutup peringatan HUT ke-68 RI, Sabtu besok (31/8) Pemkab Banyuwangi akan menggelar Gerak Jalan Tradisional untuk masyarakat Banyuwangi.  

Dijelaskan oleh Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Drs Ahmad Khoirullah, gerak jalan yang rutin diadakan setiap bulan Agustus ini terbagi ke dalam 3 kategori. “Kategori 8 Km yang diperuntukkan bagi pelajar SD/MI beregu putra putri berangkat pukul 12.00 WIB, dengan start di depan Wisma Atlet GOR Tawangalun,” jelas Koirullah. Sementara, peserta kategori 17 Km yang merupakan  pelajar SMP/SMA/Umum putri  dan SMP putra, ujar Khoirullah,  akan diberangkatkan dari Balai Desa Gladag Kecamatan Rogojampi tepat pukul 14.00 WIB. Sedangkan  kategori 45 Km yang  diikuti pelajar SMA dan umum putra, serta perorangan putra putri,  akan dilepas dari Kantor Camat Gambiran pada pukul 16.00 WIB. Ketiganya, kata Khoirullah, akan finish di Gesibu Blambangan.

Bupati Abdullah Azwar Anas dijadwalkan akan melepas keberangkatan peserta kategori 45 Km,  setelah sebelumnya kategori 17 Km dilepas oleh Wabup Yusuf Widyatmoko, dan kategori 8 Km diberangkatkan oleh Sekkab Slamet Kariyono.

Menariknya, usai memberangkatkan 3 regu SMA/Umum  dari Kantor Camat Gambiran, Bupati Anas akan ikut turun ke jalan, turut dalam barisan regu kehormatan, bersama dengan Wabup dan Sekkab. Dan untuk pertama kalinya sepanjang event gerak jalan tradisional diselenggarakan, rombongan ibu bupati akan diberangkatkan dari tempat yang sama, yakni dari Kantor Camat Gambiran (sebelumnya biasanya diberangkatkan dari Balai Desa Gladag, red). Regu kehormatan total berjumlah 6 regu, termasuk di dalamnya para kepala SKPD  dan camat.

Sampai  hari ini, peserta yang mendaftar cukup membludak. Menurut Khoirullah, sejauh ini peserta kategori  8 Km berjumlah 550 regu, 17 Km sebanyak 244 regu dan 45 Km sebanyak 106 orang, ditambah 90 orang peserta perorangan. Jumlah itu, tutur Khoirullah, masih bisa bertambah, mengingat pendaftaran dibuka di 3 tempat (Kantor Dispora, Balai Desa Gladag, dan Kantor Camat Gambiran), dan peserta perorangan masih boleh mendaftar hingga hari H.

Persiapan gerak jalan ini, terang Khoirullah, lebih longgar jika dibandingkan tahun sebelumnya. “Tahun kemarin, pelaksanaan  gerak jalan tradisional bertepatan dengan bulan puasa. Tapi tahun ini karena dilaksanakan usai puasa Ramadhan, persiapannya lebih matang, dan peserta betul-betul mempersiapkan dengan maksimal,”tandas Khoirullah.  Nantinya, selain mendapatkan piagam,  peserta akan memperebutkan trophy dan tabungan total sebesar Rp 49.500.000 yang penyerahannya akan dilakukan bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional (Haornas) pada 9 September mendatang. (Humas & Protokol)