Banyuwangi Jadi Smart City

BANYUWANGI -  Komitmen Direktur Utama PT. Telkom Tbk, Arief Yahya mengoperasionalkan Information & Communication technology (ICT) di Banyuwangi tidak main-main. Buktinya, pada kamis (79), tim dari PT Telkom yang dikomandoi oleh Deputi Executive General Manager Divisi Business Service, Prasabri Pesti datang untuk memaparkan rencana kerjanya di Banyuwangi.

Pada kesempatan itu Prasabri Pesti menyampaikan rencana implementasi ICT yang dikemas dalam konsep Smart City. Menurut Prasabri, Smart City adalah konsep sebuah kota yang memiliki koneksi terintegrasi dalam berbagai bidang hingga memberikan dampak praktis dan efisiensi dalam  pengelolaan kota. Konsep Smart City itu meliputi e-government, e-education, e- health dan e-BAZ.

Dengan menerapkan Smart City, imbuh Prasabri, Pemerintah Daerah bisa melakukan pelayanan kepada masyarakat dengan lebih cepat, praktis dan terbuka. Termasuk melakukan efisiensi pengelolaan operasional di Pemkab. “Salah satunya menyederhanakan proses surat menyurat di lingkungan Pemkab,” urai Prasabri.

Untuk mendukung percepatan Smart City, Prasabri menyebutkan Telkom siap mendukung coverage area meliputi seluruh Banyuwangi. Selain itu Telkom juga siap untuk memenuhi kapasitas dan kompetensi SDM pengelola Smart City dengan berbagai pelatihan. “Kami juga akan menjadikan Banyuwangi sebagai model percontohan implementasi Smart City di Indonesia,” ungkap Prasabri.

Sementara itu Bupati Abdullah Azwar Anas sangat antusias dengan paparan  tersebut. Sebab tujuan program sejalan dengan semangat Pemkab untuk menghadirkan pelayanan yang cepat, efisien dan terbuka. Bahkan Bupati segera meminta Sekkab Slamet Kariyono untuk menyiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan penerapan teknologi IT tersebut. “Pemkab ingin mengejar ketertinggalan melalui penerapan IT. Melalui kerjasama dengan PT. Telkom kami berharap bisa melakukan percepatan pembangunan dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tutur Bupati. (Humas & Protokol)