Bupati Serahkan Insentif Guru GTT/PTT dan Penghargaaan Bagi Guru Berprestasi

BANYUWANGI –  Sebanyak 2987 orang guru GTT/PTT se Kabupaten Banyuwangi  menerima  insentif dari Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Penyerahan insentif dengan nilai total Rp 5,9 miliar itu dilakukan secara langsung oleh Bupati Abdullah Azwar Anas kepada perwakilan guru GTT/PTT pada Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional yang dirangkai dengan  Peringatan Hari Otonomi Daerah ke 16 sekaligus Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat Ke 9 dan Hari Kesatuan Gerak PKK, di Taman Blambangan, Rabu (2/5).

Tidak hanya menyerahkan insentif, pada kesempatan  tersebut Bupati Anas juga menyerahkan berbagai penghargaan bagi  siswa maupun guru berprestasi serta bantuan pendidikan. Salah satunya, Bupati memberikan hadiah uang tunai masing-masing sebesar Rp 3 juta, kepada empat orang  guru berprestasi.  Mereka adalah Maria R Jumaiyah, S.Pd, Guru TK Dharma Wanita Yosomulyo, Miswanto, S.Pd, guru SDN 4 Singojuruh, Sapto Orbayani, S.Pd, guru SMPN 2 Genteng,Drs. Hadiri, guru SMAN 1 Rogojampi.

Selain itu Bupati juga menyerahkan bantuan mobil praktek kepada tiga Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) yakni SMKN 1 Glagah, SMKN Tegalsari dan SMKN Kalibaru. Mobil itu, kata Bupati, merupakan mobil bekas para Camat yang masih laik jalan. “ Para siswa bisa melakukan trial and error pada mobil ini,” ucap Bupati.

Pada upacara tersebut Bupati Anas sekaligus meresmikan  Program Pengendalian Belajar dan Ibadah bagi siswa diluar sekolah serta Program Pengendalian Penggunaan Teknologi bagi peserta didik  di lingkungan Sekolah. 

Sekedar diketahui, saat pelaksanaan upacara, Bupati Anas membacakan sambutan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh. Dalam sambutan itu Menteri mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk melakukan investasi besar-besaran dalam bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM) sebagai upaya menyiapkan generasi 2045, yaitu 100 tahun  Indonesia merdeka.  “ Oleh karena itu kita harus menyiapkan akses seluas-luasnya kepada seluruh anak bangsa untuk memasuki dunia pendidikan mulai dari PAUD sampai perguruan tinggi,” tiru Bupati. (Humas Protokol)