Bupati Spontanitas Hampiri Gubug Reot Purnadi

Kamis, 29 Maret 2012


BANYUWANGI -  Ada peristiwa mengharukan usai kehadiran Bupati Anas pada peresmian masjid Jami’ Pondok Modern Gontor 5 Darul Muttaqien, Desa Kaligung, Rogojampi (29/30). Di tengah perjalanan kembali ke kantor, tiba-tiba mobil yang ditumpangi Bupati berhenti di depan pekarangan rumah seorang warga di pinggir jalan Desa Kaligung. Sesaat kemudian Bupati pun turun dari mobilnya dan langsung menghampiri seorang kakek yang berdiri di sebuah gubug reot.

Setelah menyapa kakek tersebut , Bupati lalu masuk ke rumahnya. Apa yang dilakukan Bupati ini membuat iring-iringan mobil pendamping  langsung berhenti mendadak dan semua penumpangnya ikut turun mengikuti Bupati. Di dalam gubuk kecil itu, Purnadi Ahmad Sahawi (72), nama kakek tersebut menceritakan sekelumit kehidupannya. Kata Purnadi ia hanya tinggal berdua dengan sang istri Salimah (65). Sudah sekitar empat tahun perempuan yang dicintainya itu sakit dan hanya bisa terbaring di atas dipan. Pengobatan medis dan alternatif telah diupayakan olehnya, namun karena keterbatasan biaya akhirnya kini ia hanya bisa pasrah.

Sementara itu untuk makan sehari-hari ia mengandalkan  usaha tambal ban yang ia buka didepan rumahnya. “ Ya kalau ada yang nambal dapat uang tapi kalau sepi saya mecah batu dari kali untuk dijual,” terangnya polos. Purnadi mengatakan memiliki empat orang anak, tapi semua anaknya juga susah jadi tidak bisa membantu kehidupannya dan sang istri.

Mendengar cerita Purnadi Bupati  langsung merespon. Selain memberikan bantuan langsung, Bupati memerintahkan Camat Rogojampi yang saat itu ikut untuk mendata keluarga Pak Purnadi agar mendapatkan bantuan. Bupati juga meminta agar istri Purnadi mendapatkan pengobatan yang dibutuhkan. Selain itu Bupati Anas berjanji akan merenovasi rumah Purnadi menjadi rumah layak huni. Usai bertemu Purnadi, Bupati pun melanjutkan  perjalanannya kembali ke kantor. (Humas Protokol)

 



Berita Terkait

Bagikan Artikel :