Konser Banyuwangi Jazz, Dipadati Ribuan Pecinta Jazz
Minggu, 18 November 2012
BANYUWANGI - Antusias warga Kota Gandrung untuk menyaksikan Banyuwangi Jazz Festival luar biasa, sejak dibuka tiket Banyuwangi jazz, sambutan warga sangat tinggi. Gesibu Blambangan yang menjadi tempat berlangsungnya pagelaran Jazz Festival dipadati penonton. Ribuan penonton menyemut di dalam maupun diluar Gesibu. Bahkan, jalanan menuju gedung kesenian kebanggaan masyarakat Blambangan macet total sejak pukul, 19.00 Wib.
Memang semua penonoton tak bisa masuk semua ke dalam Gesibu, maklum kapasitas untuk pertunjukan Jazz terbatas. Mengatasi hal itu, pemkab menyiapkan layar raksasa (big screen) yang ditempatkan di depan Gesibu. Meski hanya big screen, namun penonton terpuaskan dengan penampilan apik Syaharani and Queenfireworks, yang membuka konser dengan tembang –tembang di albumnya. Yang tak kalah sensionalnya adalah penampilan pianis Jazz Riza Arshad yang berkolaborasi dengan kelompok Banyuwangi Ethno Music. Mix-max suara piano dan kendang tersaji apik membuat penonton terhipnotis oleh diet maut maestro jazz dan penabuh gendang yang digawangi Agus ini.
Tak hanya itu, penonton juga masih tersihir dengan lantunan jazz yang galau dari Monita Tahalea yang tampil luar biasa. “Ih, penontonnya banyak banget saya sampai bingung nich,” kelakar Monita yang akrab disapa Momon ini.
Dipenghujung acara, Rieke Roeslan dan Reza The Groove menyuguhkan lagu-lagu terhitsnya yang membuat penonton benar-benar terpuaskan. Duet manis kedua penyanyi bertalenta ini seolah benar-benar menginspirasi Pemkab Banyuwangi untuk kembali menggelar konser yang bertajuk Banyuwangi Jazz di tahun yang akan datang. (Humas dan Protokol)