KPPN Serahkan Dokumen DIPA 2012 Lebih Awal

BANYUWANGI – Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2012 diserahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) kepada beberapa SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) kemarin (27/12). Banyuwangi, tahun ini memperoleh anggaran APBN sebesar Rp 385 miliar lebih.

Muchjidin, Kepala KPPN Banyuwangi mengatakan DIPA yang diserahkan kepada SKPD sebanyak 55 DIPA. Sebanyak 48 DIPA yang nilainya mencapai Rp 319 miliar merupakan milik pemerintah pusat yang dikonsentrasikan di daerah. Sedangkan 5 DIPA lagi senilai Rp 36 miliar diperuntukkan sebagai anggaran perbantuan untuk SKPD. Sisanya, sebanyak 2 DIPA dengan nilai lebih dari Rp 27,8 miliar dialokasikan untuk anggaran perencanaan SKPD.

Muchjidin menambahkan, tujuan percepatan penyerahan DIPA adalah dalam rangka mendorong percepatan realisasi anggaran 2012.” Di awal 2012 nanti diharapkan sudah ada kontrak pelaksanaan pembangunan,” ujarnya.  Selain itu, kata Muchjidin, percepatan penyerahan DIPA juga ditujukan untuk mengurangi dan menghindari penumpukan realisasi anggaran pada akhir  tahun anggaran. “Berdasarkan pengalaman yang sudah – sudah, penumpukan realisasi anggaran di akhir tahun disebabkan oleh banyak hal, diantaranya hambatan struktural dan hambatan teknis,” cetusnya.

Bupati Abdullah Azwar Anas menyerahkan secara simbolis DIPA tersebut kepada para pimpinan SKPD. DIPA untuk instansi vertikal diserahkan kepada H Hosnan, Kepala Kemenag. DIPA SKPD diwakili oleh  Djati Loekito selaku Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Pertanian, Kehutanan dan Perkebunan(KPKP)  dan Peni Handayani selaku Kepala badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPM-PD).

Dokumen Dipa yang diserahkan kepada Kemenag  senilai Rp 660 miliar, Dinas KPKP  senilai Rp 30 miliar, dan BPM-PD  senilai Rp 21 miliar. (Humas & Protokol)