NY Dhani Azwar Anas Minta PKK Terus Sinergi Dengan Pemerintah Desa

Jumat, 21 September 2018


BANYUWANGI – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banyuwangi, Ny Ipuk Fiestiandani Azwar Anas, meminta kader PKK terus bersinergi dengan pemerintah desa. Seperti ikut penuntasan program kemiskinan, pendidikan, kesehatan hingga mendorong maksimalnya smart kampung. Hal itu disampaikan Ny Dhani Azwar Anas, usai melantik ketua tim penggerak PKK kecamatan, di Aula Minak Jinggo, Jumat (21/9).

Dikatakan Ny Dhani, saat ini banyak sekali program-program pemerintah yang harus dituntaskan. Mulai penuntasan kemiskinan, menjaring anak putus sekolah hingga pemberian uang saku kepada siswa tidak mampu. “Di program ini, pemerintah sudah menyediakan uang saku kepada anak sekolah. Tapi ini kan masih belum menyentuh masyarakat seluruhnya. Ini salah tugas PKK juga untuk mendata warga didekatnya yang belum mengetahui ini,” kata Ny Dhani.  

Meski program PKK sudah ada pakemnya sejak dulu, lanjut Ny Dhani, namun PKK Banyuwangi harus bisa berinovasi dan bersinergi dengan pemerintah desa dalam membangun masyarakatnya sejahtera. “Kita harus bisa berinovasi dan kreatif sehingga tidak terjebak dengan program rutinitas saja,” kata Ny Dhani.

Selain itu, bagi daerah yang desanya sudah melaksanakan program smart kampung kader pkk harus ikut mendorong program tersebut. Buat inovasi khusus untuk masyarakat yang bisa diaksesmelalui program smart kampung ini. Misalnya data kependudukan yang dulu hanya manual, bisa dibuat aplikasi sehingga masyarakat bisa mengaksesnya dengan muda. “Ini tantangan baru, dan kita harus bisa melakukan hal ini,” kata Ny Dhani.   

Yang terakhir, kata Ny Dhani, PKK juga harus aktif mengawal programnya yang sudah dititipkan di pemerintahan desa atau pun kecamatan.  “Semua program perempuan kan sudah tercover di anggaran desa. Saya minta kader ini mengawalnya agar programnya bisa jalan. Untuk Pak camat dan kepala desa, dukung dan suport kerja kader PKK. Para camat dan kades bisa turun ke bawah untuk ikut terlibat dalam kegiatan ibu-ibu, seperti posyandu, PAUD dan lain-lain,”pungkasnya. (*) 



Berita Terkait

Bagikan Artikel :