Pemenang Powercross Nikmati Sajian Kopi Khas Kemiren

GLAGAH – Bangga dengan suksesnya Banyuwangi International Powercross Championship 2012 yang digelar kemarin (1 – 2 Desember), Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengundang para pemenang dan seluruh panitia penyelenggara. Mereka diajak  menikmati kopi khas Kemiren Banyuwangi  di Sanggar Genjah Arum milik pengusaha kopi Setiyawan Subekti, di Desa Kemiren yang terkenal sebagai desa adat tersebut.

Beragam hal  khas Banyuwangi disuguhkan pada para tamu istimewa tersebut. Mulai dari gending dan lagu-lagu Banyuwangian, tari Gandrung dan Kembang Pesisir, makanan khas Banyuwangi seperti menu pecel pitik, dan sajian kopi khas Kemiren ditemani suguhan biskuit beraroma cengkeh dan kayu manis, plus ketan kirip. Sebelum mencicipi hidangan tersebut, para tamu sibuk bertanya ini itu tentang makanan yang disuguhkan. Namun setelah tahu rasanya, mereka tak berhenti mencoba dan enggan beranjak. Seorang tukang pijat andalan yang akrab disapa Pak Timbul pun siap sedia melayani para tamu yang ingin merasakan pijatannya.

Meski para crosser dan free styler tersebut masih dalam kondisi lelah setelah bertanding, mereka merasa puas mendapatkan kesempatan langka seperti ini. “It is an extinct experience. We can enjoy the food and the entertainment as well (Ini adalah kesempatan yang langka. Kita bisa menikmati makanannya sekaligus juga hiburan yang disajikan, Red),” ujar William Van Den Putte, salah seorang free styler asal Belgia yang malam itu menghabiskan beberapa cangkir kopi Kemiren dan menari bersama dengan penari Gandrung. (Humas & Protokol)