Pemkab Kembali Sepakati Training ESQ

BANYUWANGI - Upaya perbaikan kinerja birokrat di tubuh Pemkab Banyuwangi terus dijalankan. Bukan sekadar membekali aparatnya dengan sejumlah keahlian, namun sisi mentalitas juga terus diasah. Menggandeng ESQ Leadership Center, pemkab telah menggelar sejumlah pelatihan pengembangan karakter bagi para pejabat dan pendidik.

Pelatihan ini dimulai dua tahun lalu, yang awalnya diikuti oleh para kepala SKPD se-Banyuwangi. Berlanjut hingga menyentuh pejabat eselon di bawahnya, serta para kepala desa dan guru. Di tahun ini, Pemkab kembali menandatangani MoU dengan ESQ Leadership Center untuk mengadakan pelatihan lanjutan. Nota kesepahaman tersebut diteken bersama antara Bupati Anas dengan Presiden Direktur ESQ Leadership Center, Dr HC Ary Ginanjar Agustian, Sabtu (6/4) di Menara 165, Jakarta.

Penandatanganan MoU ini dilakukan saat Training Total Action, yang diikuti 400 peserta dari berbagai unsur antara lain Bupati/Walikota, DPRD, TNI/POLRI, BUMN dan beberapa alumni ESQ dari negara Malaysia, Singapore dan negara Eropa. Bupati Anas merupakan salah satu peserta. “MoU ini sudah yang ketiga kalinya, yang tujuannya untuk membina SDM Banyuwangi ke depan lebih kompetitif dan berani bersaing,” ujar Bupati.

Ditambahkan Bupati Anas, pelatihan ini dimaksudkan sebagai ikhtiar untuk meningkatkan SDM birokrasi dengan target peningkatan pelayanan publik. “Sejak awal menjabat sebagai bupati, saya sadar ada persoalan di birokrasi yang harus disinergikan, motivasinya dibangkitkan, dan berbagai masalah harus diurai. ESQ telah mengurai permasalahan yang ada di pemerintahan daerah Banyuwangi,” ungkapnya.

 Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian dan  Diklat (BKD) Sih Wahyudi menambahkan, MoU kali ini merupakan kesepakatan lanjutan antara pemkab  dengan ESQ Leadership Center dalam rangka pembinaan karakter SDM di lingkungan pejabat pemkab. Dalam MoU ini, ada empat tingkatan. Pertama, ESQ Basic Reguler yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu. Yang kedua, ESQ Mission Statement and Character Building (MCB) yang akan di laksanakan pada Mei – Juni 2013 ini. Dengan tujuan memantapkan kinerja pemkab agar lebih sepenuh hati sesuai dengan visi dan misi Bupati.  Ketiga ESQ Self Control and Collaboration (SCC) dan ke empat ESQ Total Action. “Program ini merupakan training lanjutan hingga 2015 mendatang,” terang Sih Wahyudi. (Humas & Protokol)