Pemkab Rencanakan Bangun Kawasan Kuliner Dengan Lebih Maksimal

Selasa, 24 April 2012


BANYUWANGI – Untuk lebih menghidupkan pusat kuliner khas Banyuwangi yang telah bergeser ke sepanjang jalan Brigjen Katamso dan Letjen Sutoyo,  pemkab berencana membangun kawasan tersebut dengan membuat gerbang selamat datang. Dengan begitu, secara otomatis masyarakat Kota Gandrung akan dengan mudah mencari kuliner yang sesuai dengan seleranya. 

Selain membuat gerbang selamat datang yang bertuliskan Kuliner Khas Banyuwangi, menurut Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Drs Choirul Ustadi, pemkab akan terus intensif memberikan support dan bantuan kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) yang telah pindah ke kawasan tersebut. Misalnya, tiga bulan pertama ini listrik dan air yang digunakan para PKL disubsidi pemkab. “Ini bentuk support kita kepada para PKL. Selain woro-woro kepada masyarakat untuk mengunjungi kawasan kuliner ini.

Ustadi juga mengatakan, saat ini sepanjang jalan protokol dari jalan A Yani  telah bersih dari PKL, hanya ada beberapa PKL yang diperbolehkan berjualan di sepanjang jalan tersebut. Mereka adalah para PKL yang berjualan di dalam pagar bangunan atau rumah yang ada di Jalan A Yani. “Untuk diketahui masyarakat, pemkab sebenarnya hanya ingin menertibkan PKL bukan menghilangkan. Justru kami ingin PKL memiliki kelompok yang terpusat. Dan itu kalau sudah terbiasa pembeli pasti akan mencari sendiri,” tutur Ustadi.  

Untuk mendirikan pusat kuliner ini pemkab telah memberikan bantuan tenda dan gerobak yang diperuntukkan bagi 33 PKL. “Dan ini kita berikan dalam upaya ikut membantu memajukan roda perekonomian para PKL,” ujarnya.  (Humas dan Protokol)



Berita Terkait

Bagikan Artikel :