Pemkab Siapkan Rp 1,35 Miliar Untuk Kapal Cepat Banyuwangi - Bali
Rabu, 23 Januari 2013
BANYUWANGI – Rencana Pemkab Banyuwangi untuk menyediakan Kapal Cepat di Banyuwangi - Bali, akan segera terwujud. Untuk rencana Kapal Cepat tersebut, pemkab telah menyediakan anggaran sebesar Rp 1,35 miliar. Menurut Plt Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika, Nur Agus Suharto, anggaran pengadaan satu unit kapal cepat yang akan melayani penyeberangan Selat Bali telah disiapkan lewat anggaran APBD Tahun 2013.
Namun sebelum pengadaan kapal, pemkab akan melakukan kajian terlebih dahulu untuk menentukan jenis kapal, fungsi, rute dan lokasi sandar kapal. “Untuk kajian ini tidak begitu lama, kita akan menunjuk satu konsultan. Setelah selesai, kita akan segera wujudkan kapal cepat ini,” tegas Agus.
Kapal cepat yang direncanakan pemkab itu memiliki kapasitas antara 10 hingga 25 penumpang, dengan panjang 14 meter. Adapun tujuan dan misi mengapa harus ada Kapal Cepat, karena pemkab memiliki tujuan, yang pertama untuk mempercepat waktu tempuh antara Banyuwangi dengan Jembrana, Bali. “Selama ini proses penyeberangan Ketapang – Gilimanuk, dengan menggunakan Kapal Fery, memang cukup lama dan memakan waktu. “Lha untuk melipat waktu antara jarak keduanya kami telah siapkan Kapal Cepat,” kata Agus.
Yang kedua, sebagai upaya menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Dengan adanya speed boat ini saya yakin PAD yang telah kita capai saat ini akan bertambah,” ujar Agus. Tujuan yang lain pengadaan kapal cepat ini adalah untuk melayani tamu-tamu daerah yang akan menyebrang ke Bali. Selain itu, pengadaan kapal cepat ini juga untuk pengembangan sektor pariwisata dan budaya. (Humas dan Protokol)