Perubahan Trayek Angkutan Kota

BANYUWANGI – Sejalan dengan perubahan arus lalu lintas di Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Perhubungan, Telekomunikasi dan Informatika (Dishub Kominfo) juga melakukan perubahan trayek angkutan kota (Lin).

Dijelaskan oleh Kepala Bidang Perhubungan Darat Dishub Kominfo Hendra Lesmana, beberapa angkutan kota yang mengalami perubahan trayek antara lain Lin 1, 2, 3, 4 dan 7. Sedangkan lainnya tetap.

Pada saat dilakukan koordinasi dengan Paguyuban Pengemudi Angkutan Kota (PPAK) Banyuwangi 2 minggu yang lalu (29/4) , ujar Hendra, pengemudi Lin 1, 2, dan 4 pada dasarnya tidak ada masalah dengan perubahan trayek tersebut. “Hanya saja untuk Lin 3 dan 7 sedikit ada masalah, lantaran trayeknya bersinggungan. Persinggungan trayek terjadi di Jl. Diponegoro (pasar),” terang Hendra.

Akhirnya, kata Hendra, kata sepakat tercapai Senin lalu (6/5) antara Lin 3 dengan Lin 7. “Pengemudi Lin 3 tidak lagi menganggap Lin 7 menyerobot lahan mereka. Konsekuensinya, agar jumlah penumpang tak berkurang, pengemudi Lin 3 minta perpanjangan trayek,”tandas Hendra. Trayek uji coba Lin 3 itu meliputi Terminal Sasak Perot – Jl. HOS Cokroaminoto – Jl. Jaksa Agung Suprapto – Jl. Wahid Hasyim – Jl. Pierre Tendean – Simpang Pegadaian belok kanan (Polsek Kota) – jalan segitiga berlian – jalan ke arah Pantai Boom – jalan di sebelah timur PLN (Kampung Mandar) – Simpang 4 Lateng  belok kiri – Jl. PB Sudirman – Jl. Satsuit Tubun lurus ke pasar – Jl. RA Kartini. Saat ini Surat Keputusan (SK) penetapan trayek ini sedang diusulkan pada Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. (Humas & Protokol)