PNS Diminta Jadi Public Relation & Terapkan Birokrasi Entrepreneur
Senin, 17 September 2012
BANYUWANGI – Kemajuan - kemajuan yang ada di Banyuwangi saat ini , termasuk meningkatnya minat investasi di dalamnya, membuat Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengingatkan para PNS (Pegawai Negeri Sipil) agar termotivasi menjadi Public Relation (PR)- nya Banyuwangi. Hal itu disampaikan Bupati Anas dalam Upacara Hari Kesadaran Nasional, Senin (17/9), di halaman Pemkab Banyuwangi.
“Saya berharap semua karyawan – karyawati Pemkab tergerak melakukan birokrasi entrepreneur. Yakni tidak melulu hanya berkutat dengan urusan surat menyurat saja, tapi mulai tergerak untuk mengekspose Banyuwangi ke dunia luar. Misalnya bagi yang punya HP (handphone) sesekali meng-SMS rekan-rekannya di luar menceritakan bahwa di Banyuwangi akan ada event internasional Tour de Ijen yang digelar pada 7, 8, 9 Desember mendatang. Begitu pula yang punya facebook atau BB (Black Berry) agar sering share hal-hal baru di Banyuwangi yang belum dimiliki daerah lain, termasuk mengabarkan capaian-capaian program pemkab. Pendek kata, menjual Banyuwangi ke dunia luar, ” urai Bupati Anas panjang lebar.
Menurut Bupati, hal kecil semacam itu justru akan membuat orang luar ingin berkunjung ke Banyuwangi.”Saking uniknya Banyuwangi, banyak kekhasannya yang mulai diminati orang luar, contohnya makanan rujak soto,” ujar Bupati Anas. Jika ada event besar di Banyuwangi yang menghadirkan banyak orang dari luar nanti, tutur Bupati, pasti banyak orang mencari rujak soto. “Kalau bisa, pada saat itu suruhlah ibu-ibu rame-rame menjual rujak soto. Pasti laku keras,” seloroh Bupati. Intinya, imbuh Bupati, jangan sampai karyawan pemkab jika ditanya orang tentang Banyuwangi tidak bisa menjawab.
Upacara Hari Kesadaran Nasional yang rutin dilaksanakan tiap tanggal 17 setiap bulannya ini memang menjadi ajang untuk perbaikan diri bagi karyawan-karyawati pemkab. Perbaikan diri tersebut juga meliputi perbaikan kinerja dan pelayanan pada masyarakat. (Humas & Protokol)