Sambil Tinjau Kondisi Jalan Rusak, Rakor Sinergitas 3 Pilar Diadakan di Pulau Merah
Kamis, 12 Juli 2012
BANYUWANGI - Untuk meninjau separah apa kondisi jalan ke Pulau Merah yang rusak, kegiatan ini sengaja kami selenggarakan di Pulau Merah di Kecamatan Pesanggaran ini.
Apalagi tempat ini telah dipilih Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI) sebagai salah satu rute lomba balap sepeda Banyuwangi Tour d’Ijen, Desember mendatang. Demikian disampaikan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dalam rapat koordinasi (Rakor) sinergitas pembangunan 3 pilar yang melibatkan Babinsa (Bintara Pembina Desa), Babinkamtibmas (Badan Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) dan Kepala Desa/Kepala Kelurahan (Kades/Kakel) se Kabupaten Banyuwangi, Rabu ( 11/7).
Menurut tim survey PB ISSI terkait lomba balap sepeda Banyuwangi Tour d’Ijen, jelas Bupati Anas, Banyuwangi layak untuk menjadi tempat lomba. Sebab tanjakan yang dimiliki, khususnya tanjakan menuju Kawah Ijen (Paltuding) sama seperti dengan tanjakan di Gunung Tangkuban Perahu, Jawa Barat. Oleh karena itu, lanjut Bupati Anas, 3 etape yang dibidik sebagai rute perlombaan yakni meliputi kawasan Ijen, Plengkung dan Pulau Merah, jalannya harus sudah tuntas diperbaiki sebelum Desember. Minimal 15 negara di dunia akan ikut terlibat didalamnya sebagai peserta.
Sementara itu, kepada segenap Babinsa, Babinkamtibmas dan Kades/Kakel, Bupati meminta agar mereka semakin merapatkan barisan dan memperkuat koordinasi. “Solidnya koordinasi akan membangkitkan optimisme dan kepercayaan rakyat kepada kinerja kita. Jika kita terus bekerja keras, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kita yang saat ini berada di angka 7,22, bukan tidak mungkin akan naik terus. Salah satunya lewat sinergi 3 pilar ini,” tandas Bupati Anas.
Selain itu, Bupati juga minta agar kondisi keamanan di Banyuwangi terus ditingkatkan agar grade minat investasi di Banyuwangi terus meningkat. Sebagaimana diketahui, sebelumnya Majalah Warta Ekonomi telah memasukkan Banyuwangi pada peringkat ke 11, 50 kabupaten terkaya se Indonesia. Salah satu indikatornya adalah minat investasi di Banyuwangi yang passing gradenya mencapai 3750, melampaui beberapa kabupaten/kota.
Rakor yang rutin dilaksanakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Banyuwangi ini, selain menghadirkan Babinsa, Babinkamtibmas dan Kades/Kakel dari 24 kecamatan di Banyuwangi, juga melibatkan seluruh Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) se Kabupaten Banyuwangi dan seluruh pejabat komponen Pemkab Banyuwangi. Tidak ketinggalan pula beberapa perusahaan di Banyuwangi dan Instansi vertikal dari Kemenag, Perhutani dan PLN. Sedangkan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda), diantaranya Bupati Anas, Wakapolres, Danlanal, dan Wakil Ketua DPRD bertindak sebagai nara sumber. Acara ini juga diwarnai dengan dialog antara peserta dengan nara sumber demi kemajuan Banyuwangi ke depan.(Humas & Protokol)