Ribuan Anak Yatim Meriahkan Festival Anak Yatim

BANYUWANGI – Kemarin (15/11), ribuan anak yatim berkumpul di Taman Blambangan memeriahkan 

Festival Anak Yatim (FAY). Festival  ini sekaligus juga menjadi kegiatan pembuka   rangkaian Banyuwangi Festival (B-Fest) yang dihelat pada bulan November hingga Desember mendatang.

Secara khusus Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menegaskan pentingnya acara ini. Hal itu disampaikan dalam sambutannya. “Jika saya ditanya orang, mengapa keyatiman kok difestivalkan? Dengan tegas saya jawab, dalam harta kita ada hak anak yatim yang harus ditunaikan.Doa mereka untuk kita dan kemajuan Banyuwangi Insyaallah makbul,” tandas Bupati. Selain itu Bupati juga menerangkan, sejak awal kegiatan ini dibuat dengan tujuan untuk membahagiakan anak yatim.”Mudah-mudahan hari ini kita bisa menyenangkan anak-anak yatim ini seperti dicontohkan para salafussalih,”harap Bupati.

Kegiatan ini ditandai dengan dipencetnya tombol sirene oleh Bupati Anas beserta Wakil Bupati Yusuf Widyatmoko, KH Dailami Ahmad d

an KH Suyuti Toha. Para anak yatim yang berasal dari 24 kecamatan di Banyuwangi, sebelumnya juga dihibur dengan permainan. Ada komidi putar dan gerbong kereta api mainan yang dipasang di lokasi acara dan bebas mereka naiki.

Mereka juga diajak memainkan permainan tradisional seperti lomba lari kelereng dan diberi ribuan balon gratis. Tidak itu saja, para pemenang lomba-lomba yang sebelumnya telah diadakan untuk anak-anak yatim sejak tanggal 5 – 8 November juga diserahi hadiah. Lomba-lomba itu meliputi lomba da’i cilik, tartil quran, adzan, lomba yatim berprestasi, lomba pengelolaan anak yatim yang diikuti oleh panti, lomba baca puisi dan lomba menulis surat pada Bupati Banyuwangi. Bahkan pemenang lomba menulis surat pada Bupati dan lomba baca puisi berkesempatan perform di depan Bupati Anas.

Selanjutnya juga ada pembagian beasiswa pendidikan hingga lulus dari program zakat cerdas BAZ (Badan Amil Zakat) kabupaten Banyuwangi. Ada 7 orang penerima zakat ini, satu diantaranya yakni Evy Septriani dari Kecamatan Tegaldlimo yang berhak sekolah hingga lulus di program S1 Pendidikan Ekonomi Universitas Jember. Tak ketinggalan, panitia menggelar saweran bagi seluruh hadirin. Hasil perolehan yang didapat sebesar Rp 21.564.000, yang akan dibagikan kepada sejumlah panti yatim di Banyuwangi.

Kegiatan dilanjutkan  dengan shalat maghrib berjamaah dan mendengarkan ceramah agama serta doa bersama yang dibawakan oleh KH Abdul Gaffar dan KH Suyuti Toha. Selanjutnya acara ditutup dengan pemberian santunan bagi seribu anak yatim. (Humas & Protokol)