RELAWAN LINGKUNGAN DI BANYUWANGI BERIKRAR
Selasa, 5 Juni 2012
Banyuwangi - Pada peringatan hari Lingkungan Hidup sedunia Tahun 2012 yang jatuh pada tanggal 5 Juni, di kabupaten Banyuwangi dilakukan pembacaan Ikrar oleh dua puluh empat tenaga relawan lingkungan yang ada di kabupaten Banyuwangi, Selasa ( 5/6 ), bertempat di halaman kantor Badan Lingkungan Hidup (BLH) kabupaten Banyuwangi. Tenaga relawan tersebut merupakan perwakilan yang ditunjuk oleh masing masing kecamatan di kabupaten Banyuwangi. Agar kinerja mereka dengan pihak BLH termasuk dengan pihak kecamatan setempat selaku pembina semakin jelas, status para tenaga relawan lingkungan tersebut ke depannya akan diperkuat dengan Surat Keputusan (SK)Bupati Banyuwangi. Dan selanjutnya SK Bupati tersebut nantinya akan d teruskan pada pihak kecamatan supaya bisa berkoordinasi dengan para perwakilan tenaga relawan di wilayahnya, agar dapat melebarkan sayapnya dengan mengajak tenaga relawan minimal 1 orang di setiap desa maupun kelurahan.
Hal tersebut dilakukan dalam rangka mensukseskan program Banyuwangi Hijau dan Bersih ( GREEN AND CLEAN ). Kegiatan ini diharapkan bisa menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk bersama - sama meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang lebih baik, ungkap Plt. Kepala Badan Lingkungan Hidup, Husnul Chotimah. “ Karena kunci dalam mengatasi permasalahan lingkungan hidup adalah peran serta dari semua komponen masyarakat itu sendiri “, tambah Husnul. Adapun tugas utama para relawan lingkungan tersebut jelas Husnul , membantu pemerintah melaksanakan program program pemberdayaan masyarakat tentang bagaimana memotivasi masyarakat untuk sadar lingkungan dan mau berbuat untuk pengendalian dan pelestarian lingkungan.
Selain pembacaan ikrar, acara tersebut juga dirangkai dengan penyerahan bantuan secara simbolis berupa tanaman langka yakni Kedompyong kepada SMKN 1 Giri dan penyerahan tempat sampah dan komposter pada dua desa BERSERI yaitu desa Sepanjang kecamatan Glenmore dan desa Sumber Sewu Kecamatan Muncar. Dikarenakan dua desa tersebut mewakili kabupaten Banyuwangi maju mengikuti lomba desa BERSERI tingkat propinsi. Dari hasil penilaian tersebut akan ditindaklanjuti di tahun 2013 menjadi desa binaan percontohan untuk desa BERSERI di kabupaten Banyuwangi.
Hadir dalam acara tersebut, Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widiyatmoko S. Sos yang didampingi Asisten Administrasi Pembangunan dan KESRA Ir. Suhartoyo, Kepala Disperindagtam Hari Cahyo Purnomo , dan beberapa kepala dinas / instansi terkait, dan para camat se kabupaten Banyuwangi serta unsur perguruan tinggi, LSM Lingkungan dan relawan lingkungan se kabupaten Banyuwangi juga perwakilan pengusaha Muncar.
Wakil bupati Banyuwangi Yusuf Widiatmoko dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya perubahan iklim dan pemanasan global, tantangan dalam upaya pengelolaan lingkungan hidup saat ini semakin berat dan komplek. Melalui krisis akan mendorong pemikiran pemikiran dan kebijakan serta tindakan untuk mencapai solusinya. Berbagai upaya yang telah dilakukan masih terasa belum sepenuhnya menunjukkan keberhasilan yang signifikan, Ungkap wabup. “ Tingkat pencemaran dan kerusakan yang terjadi belum sebanding dengan tingkat keberhasilan kita dalam melakukan usaha perbaikan lingkungan, “ tambahnya.
Dalam kesempatan itu wabup Yusup juga mengharapkan agar semua Badan, dinas, kantor dan bagian komponen pemerintah serta camat se kabupaten Banyuwangi untuk berperan aktif guna mendukung gerakan Banyuwangi hijau dan bersih tahun 2012 agar di implementasikan pada wilayah kerjanya, “ sehingga nantinya dikabupaten Banyuwangi dapat tercipta lingkungan yang hijau, bersih, sejuk, sehat, indah dan lestari “, harap Wabup.
Perlu diketahui, Pemkab Banyuwangi dalam rangka peringatan hari lingkungan hidup sedunia tahun 2012 dan dalam rangka mensukseskan program Banyuwangi hijau dan bersih ( GREEN AND CLEAN ), melakukan berbagai kegiatan, diantaranya : Melaksanakan Gerakan penghijauan, penataan taman dan peningkatan kebersihan lingkungan, Pembentukan Relawan Lingkungan se kabupaten Banyuwangi beserta kader pelestari lingkungan, Peningkatan tersedianya sarana prasarana ruang terbuka hijau dan mendukung program desa bersih dan lestari ( BERSERI ) serta meningkatkan jumlah Sekolah Peduli dan berbudaya lingkungan / ADIWIYATA.. ( Humas & Protokol )