Tahun 2013, Pemkab Siap Bangun Jalan 300 Kilometer

BANYUWANGI – Infrastruktur adalah salah satu sarana pendukung masuknya gerbang investasi atau aksesibilitas memperlancar aktifitas perekonomian di Banyuwangi. Tak salah jika pemkab terus meningkatkan anggaran pemeliharaan atau pembangunan jalan poros di seluruh wilayah kabupaten. Tahun 2013 ini, pemkab telah menganggarkan Rp 120 miliar untuk memelihara dan membangun jalan sepanjang 300 kilometer, yang dikhususkan untuk jalan poros antar kecamatan, akses pariwisata dan aksesibilitas penduduk.

Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umun (PU) Bina Marga dan Cipta Karya, Mudjiono, dari anggaran Rp 120 miliar itu, yang akan dibangun atau diperlebar, jalan poros yang menghubungkan antara dua kecamatan juga  antara dua desa di satu kecamatan di seluruh kabupaten. Jalan yang panjangnya 300 kilometer itu akan dibagi mulai dari arah barat Kalibaru hingga selatan dan utara.

Untuk wilayah barat, Kalibaru – Krikilan, dari SPBU Krikilan ke utara belok kanan dan tembus kantor Pegadaian Kalibaru. “Mengapa kita buat dari arah itu? Hal tersebut  sebagai alternatif jika jalan utama penuh, pengguna jalan bisa lewat sana,” terang Mujiono.

Selanjutnya, di Kecamatan Genteng  sepanjang jalan Kalisetail arah ke Ruang Terbuka Hijau (RTH) Maron akan dibuat double way. Jalan yang biasanya dibuat car free day ini, sebelumnya hanya 6 meter, sekarang akan diperlebar hingga 12 meter. “Dengan lebar jalan yang standart ini diharapkan bisa dimanfaatkan masyarakat dengan baik, tidak menyalahi aturan.  Maksudnya, mobil dengan ketentuan tertentu dilarang masuk, sehingga jalan tetap utuh,” terang Kadis PU.

Lalu untuk akses pariwisata, pemkab juga telah merencanakan jalan menuju Plengkung  akan diperlebar menjadi enam meter dari Tegaldlimo – Dambuntung Kalipahit. Juga arah ke Rowobayu Kecamatan Songgon, yang merupakan akses pariwisata juga akan diperbaiki.

Selain itu, di wilayah selatan dari arah  Bangorejo – Bomo – Muncar, Muncar – Tapanrejo – Plampangrejo termasuk Tegalsari - Bangorejo juga masuk taget dari 300 kilometer ini. Di wilayah utara, pemkab juga akan membangun jalan dari arah Kabat – Pakis – Sobo – Karangrejo – lewat Pasar Pujasera. Juga Glagah – Kemiren – Jambesari – Grogol – Pesucen – Boyolangu. “Dan jalan-jalan yang lain. Khusus jalan yang rusak kita perbaiki langsung tanpa menunggu perencanaan asalkan ada yang  tahu dan ada pengaduan jalan rusak langsung kita tangani,” tutur Mudjiono. (Humas dan Protokol)