Tanggulangi Kemiskinan Dengan Bantuan Modal Usaha

Selasa, 14 Mei 2013


BANYUWANGI –  Pemberdayaan masyarakat menjadi salah satu bagian dari program pengentasan kemiskinan Pemkab Banyuwangi.  Program ini merupakan program yang ditujukan bagi kelompok masyarakat produktif untuk mendapatkan kesempatan modal usaha.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Peni Handayani  mengatakan, salah satu program pemberdayaan masyarakat di satkernya adalah bantuan modal usaha atau PEM. PEM merupakan modal usaha yang disalurkan melalui kelompok masyarakat (pokmas). Untuk mendapatkan bantuan PEM, pokmas yang biasanya terdiri dari 3 sampai 10 orang harus mengajukan proposal terkait bidang usaha yang akan dimulainya. “Bantuan ini khusus untuk wirausaha pemula. Jenis usaha yang sudah pernah kita bantu seperti wlijo dan pengrajin anyaman bambu,” kata Peni.

Peni melanjutkan, setelah mengajukan proposal berikutnya dilakukan verifikasi data penerima. Baru setelah itu  dana PEM disalurkan kepada Pokmas. Besarnya anggaran yang diberikan kepada pokmas tidak sama, tergantung dari jenis usaha yang dipaparkan dalam proposal. “Selama ini yang pernah kami salurkan besarannya berkisar antara Rp. 5 - 25 juta per pokmas,” ujar Peni.

PEM  merupakan program pemberdayaan yang setiap tahun digulirkan oleh Pemkab Banyuwangi. Pada tahun 2011 ada 138 pokmas penerima PEM sedangkan tahun 2012 lalu meningkat menjadi  186 pokmas. “Untuk tahun ini anggaran PEM disiapkan sebesar Rp. 500 juta,” pungkas Peni. (Humas & Protokol)

 



Berita Terkait

Bagikan Artikel :