Upacara Hari Pahlawan ke – 67 Berlangsung Khidmat
Minggu, 11 November 2012
BANYUWANGI – Bertemakan ‘Semangat Kepahlawanan Untuk Indonesia Sejahtera’, upacara peringatan Hari Pahlawan ke – 67 (10/11) kemarin berlangsung khidmat. Dipimpin Wakil Bupati Yusuf Widyatmoko selaku Inspektur Upacara, upacara yang berlangsung di Taman Blambangan ini diikuti anggota TNI/Polri, Korps Musik (Korsik) Pemkab, KORPRI gabungan, organisasi kepemudaan, mahasiswa, pelajar dan anggota PASKIBRA (Pasukan Pengibar Bendera) 2012. Selain itu di hadir pula jajaran Forum Pimpinan Daerah (Forpimda), para pejabat komponen Pemkab, instansi vertikal, anggota PKK, Dharma Wanita, GOW, dan beberapa tokoh pejuang.
Wabup Yusuf yang membacakan amanat Menteri Sosial Republik Indonesia (Dr Salim Segaf Al Jufri, MA – Red), menegaskan, upacara Hari Pahlawan ini
merupakan salah satu bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan kita. Hal itu, ujar Wabup Yusuf, sejalan dengan ungkapan salah seorang founding fathers (Soekarno – Hatta, Red) Indonesia yang menyatakan ‘Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya’. “Hendaknya semangat dan nilai kepahlawanan dalam pertempuran 10 November 1945 di Surabaya menjadi inspirasi bagi kita untuk mengisi kemerdekaan,”tandas Wabup. Apalagi, tambahnya, saat ini kita terus berjuang menghadapi permasalahan kemiskinan, pengangguran, keterlantaran, bencana hingga tawuran pelajar atau tawuran antar warga. Di akhir sambutannya, Wabup meminta seluruh lapisan masyarakat Banyuwangi agar memiliki sense of belonging yang tinggi terhadap Bumi Blambangan, dan menyatukan semua kekuatan untuk mensukseskan berbagai agenda penting Banyuwangi. Salah satunya perhelatan Banyuwangi Festival, yang akan membuat Banyuwangi semakin diperhitungkan sebagai kabupaten dengan berjuta potensi.
Di akhir upacara dilakukan penyerahan piagam penghargaan kepada 7 orang pejuang. Mulyani Susmito menerima penghargaan Wredatama Nugraha Madya. Sedangkan 6 orang lainnya menerima penghargaan Wredatama Nugraha Pratama. Mereka antara lain Umi Rahayu, Samsu Samsunardjo (Alm), Koesoema Soemantri (Alm), H.S. Soekotjo, Manaf Adisoemanto dan Soekadi. (Humas & Protokol)