Banyuwangi Mulai Susun Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045

Jumat, 3 November 2023


BANYUWANGI – Kabupaten Banyuwangi menggelar forum perangkat daerah dalam rangka penyusunan Rancangan Awal (ranwal) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2025-2045.

Forum tersebut dibuka langsung Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di Ruang Rempeg Jogopati, diikuti seluruh camat, kepala OPD, serta jajaran terkait, Kamis (2/11/2023).

Ipuk menyampaikan, ada tiga tantangan utama di masa depan. Yaitu disrupsi - ketidakpastian, perubahan yang sangat cepat, serta adanya tuntutan publik yang tinggi terhadap layanan pemerintahan.

Oleh karenanya, menurut Ipuk, model pemerintahan yang harus dilakukan untuk kondisi masa depan adalah pemerintahan yang tangkas (agile). “Ini yang harus kita jadikan pedoman. Banyuwangi yang adaptif di masa depan harus tergambar dalam RPJPD yang kita susun,” kata Ipuk.

“Manfaatkan forum ini untuk menyamakan persepsi, pola pikir, dan gerak langkah. Berikan aspirasi Bapak/Ibu sehingga RPJPD yang kita susun betul-betul sesuai kondisi dan kebutuhan masyarakat di masa mendatang,” imbuhnya.

Ipuk juga menyampaikan agar prioritas pembangunan ke depan tetap dilaksanakan berdasarkan isu-isu strategis yang terjadi di Banyuwangi.

Seperti, pemenuhan jaminan kesehatan, kesehatan ibu dan bayi, optimalisasi pengendalian dan pengelolaan sumber daya air, serta pengendalian alih fungsi lahan dan pengelolaan persampahan berkelanjutan.

“Saya minta semua kepala OPD berperan aktif dan memfasilitasi semua keperluan dalam proses menyusun RPJPD ini,” tegasnya.

Dalam forum tersebut hadir sebagai nara sumber akademisi Universitas Brawijaya, Andi Kurniawan. 

Pelaksanaan forum perangkat daerah ini dibagi dalam empat kelompok kerja. Terdiri atas pokja sosial, pokja ekonomi, pokja infrastruktur dan SDM, serta pokja tata kelola pemerintahan. Masing-masing pokja akan merumuskan rancangan awal untuk penyusunan RPJPD Banyuwangi 2025-2045. (*)



Berita Terkait

Bagikan Artikel :