Cycling for All Akan Awali International Tour de Banyuwangi Ijen 2016
Jumat, 6 Mei 2016
BANYUWANGI – Sehari sebelum pelaksanaan International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2016, Pemkab Banyuwangi akan menggelar Cycling for All, pada Selasa mendatang, 10 Mei 2016. Acara sepeda santai ini akan diikuti ratusan cyclist dan official ITdBI 2016, serta ribuan penghobi sepeda. Mereka akan bersepeda bersama dengan menempuh rute 10 km mengelilingi wilayah perkotaan Banyuwangi.
Cycling for All sendiri merupakan rangkaian acara pembukaan kompetisi balap sepeda yang akan dihelat pada 11-14 Mei pekan depan. Dikatakan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kabupaten Banyuwangi Wawan Yadmadi acara ini digelar sebagai penanda diawalinya lomba balap sepeda kategori 2.2 ini. Selain juga, imbuh Wawan, sebagai kampanye hidup sehat dengan bersepeda.
"Kami ingin menjadikan bersepeda sebagai bagian dari lifestyle masyarakat Banyuwangi. Selain dapat untuk menjaga kebugaran tubuh, sepeda mengurangi polusi udara. Juga ajang untuk memperkenalkan pembalap ITdBI kepada masyarakat Banyuwangi,” ujar Wawan.
Cycling for All ini akan digelar Selasa (10/5) tepat pukul 14.30 – 15.30 WIB. Para peserta akan bersepeda menempuh rute sejauh 10 kilometer start dari Pendopo Sabha Swagatha Blambangan dan finish di Taman Blambangan Banyuwangi.
Rutenya adalah Pendopo Kabupaten – Masjid Agung Baiturrahman – Jalan A. Yani (depan kantor Bupati Banyuwangi) – Perempatan Patung Kuda – Jalan Kepiting – Perempatan Hotel Slamet ke kiri – Jalan Dr. Soetomo – finish di Taman Blambangan.
“Sebelumnya, Cycling for All akan diawali pelepasan tukik oleh peserta di Pantai Boom pada pukul 14.00. Untuk menyemarakkan acara, panitia menyediakan door prize menarik yang akan dibagikan di akhir acara,” kata Wawan.
Usai finish di Taman Blambangan, acara akan dilanjutkan dengan pembukaan ITdBI 2016 di lokasi yang sama. Pembukaan ini, kata dia, rencananya akan dihadiri Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Narawi.
“Seratus peserta ITdBI 2016 akan menabuh rebana secara serempak dan bersama-sama menandai ITdBI 2016 resmi dimulai. Ini tentunya suguhan tontonan yang cukup unik, ratusan bule akan menabuh rebana bareng-bareng,” imbuh Wawan.
Balap sepeda International Tour de Banyuwangi Ijen akan dilangsungkan yang telah menjadi agenda rutin (calendar of event) Persatuan Balap Sepeda Internasional (Union Cycliste Internationale/UCI) akan digelar pada 11-14 Mei mendatang. ITdBI telah mendapatkan peringkat ”excellent” dari UCI yang menjadikan ITdBI sebagai kejuaraan balap sepeda terbaik di Indonesia.
ITdBI 2016 terdiri atas empat etape sepanjang 567 kilometer. Rute ini ditempuh dengan melintasi berbagai destinasi wisata, mulai wisata pantai, perkebunan, sentra pertanian, city tour, hingga kaki Gunung Ijen, gunung berapi aktif yang terkenal di dunia dengan fenomena api biru alias ”Blue Fire”-nya.
Hingga saat ini tercatat 19 tim balap sepeda akan berlaga dalam ITdBI 2016 ini, yang terdiri dari 14 tim luar negeri dan 5 tim dalam negeri.
Event ITdBI yang telah memasuki tahun kelima ini akan memperebutkan hadiah Rp 1,5 miliar dengan beberapa kategori. Klasemen umum individual (Yellow Jersey), Green Jersey (best sprint classification), White Jersey (best Indonesian rider) dan red jersey untuk juara umum tanjakan (best KOM).
Ditambahkan Wawan, usai menuntaskan etape terakhir para cyclist manca negara ini akan diajak berkeliling Banyuwangi dengan mengunjungi sejumlah wisata pada hari Minggu 15 Mei. Mereka akan diajak mengunjungi Kawah Ijen, Bangsring Underwater dan Pantai Pulau Merah.
"Kami ingin menjamu mereka dengan baik dengan mengenalkan keelokan Banyuwangi. Dan tentunya ini sekaligus promosi destinasi wisata Banyuwangi," pungkas Wawan. (Humas)