Guntur Priambodo Jabat Pj Sekda Banyuwangi

BANYUWANGI - Kepala Dinas PU Pengairan, Guntur Priambodo, dilantik sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuwangi. Pelantikan dilaksanakan di Rempeg Jogopati Pemkab Banyuwangi, Rabu (18/9/2024) sore.

Guntur menggantikan Mujiono yang mengundurkan diri, karena mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Banyuwangi di Pilkada Banyuwangi. 

"Pak Guntur telah terbukti kompetensi dan loyalitasnya yang tinggi pada Pemkab Banyuwangi. Selamat, saya yakin Pak Guntur amanah dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai Sekda Banyuwangi," kata Ipuk.

"Saya minta segala sesuatu yang baik, terus dilanjutkan. Pelantikan ini bukan seremonial saja, namun memantapkan langkah untuk bersama-sama membangun Banyuwangi yang lebih baik lagi. Tetap jaga kekompakan dan kondusivitas," kata Ipuk.

Guntur merupakan salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN) senior di lingkungan Pemkab Banyuwangi. Dia pernah menjabat sebagai pimpinan di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Banyuwangi. 

Selain menjabat Kepala Dinas PU Pengairan, Guntur juga pernah menjabat di beberapa tempat di antaranya, Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Setda Banyuwangi, Asisten Administrasi Umum,  Kepala Dinas PU, dan beberapa jabatan lainnya. 

Guntur menyampakan terima kasih atas kepercayaan dan amanah yang diberikan menjadi penjabat Sekda. "Terima kasih kepada Ibu Bupati dan Pak Mujiono yang selama ini membimbing saya. Menjadi Sekda merupakan amanah yang memiliki tanggungjawab besar," kata Guntur. 

Guntur mengatakan akan melanjutkan kerja-kerja bersama yang telah berjalan ini sesuai dengan arahan pimpinan. "Kami juga akan berusaha untuk menjalankan pemerintahan  tata kelola yang efektif, efisien, dan akuntabel,"  tambah Guntur. 

Sementara Mujiono berpesan agar terus menjaga kekompakan ASN yang telah berjalan selama ini. "Pak Guntur merupakan sosok yang tepat di jabatan ini, kinerja dan prestasinya sudah terbukti dan telah kita lihat bersama. Saya hanya berpesan untuk terus menjaga kekompakan dan gotong royong," kata Mujiono. (*)