Pantai Pulau Merah Lebih Potensial Dibanding G - land

Sabtu, 25 Mei 2013


PESANGGARAN - Presiden Indonesia Surfing Association (INSA) Jro Made Suparta Karang mengatakan Pantai Pulau Merah memiliki kelebihan untuk menjadi sebuah destinasi wisata lebih menjanjikan jika dibandingkan dengan titik surfing lainnya di Banyuwangi yakni G-land. Hal ini disampaikan Jro disela pembukaan Red Island International Competition, di Pantai Pulau Merah, Jumat (24/5)

Jro menerangkan, salah satu alasannya, ombak di G-land menurut Jro hanya ditujukan untuk pesurfer profesional karena lebih menantang. Kalau Pulau Merah ombaknya bisa digunakan oleh pesurfer amatir dan profesional.  “Ini peluang untuk menjadi family surf tourism karena bisa mendatangkan lebih banyak wisatawan. Pesurfer bisa mengajak keluarga atau temannya yang bukan profesional,” kata Jro.

Selain itu, lanjut Jr,o Pulau merah penuh dengan potensi pendukung untuk menyedot kedatangan wisatawan.  “Pulau Merah lebih punya prospek, gampang dijangkau dan ada fasilitas mendukung.  Juga terdapat pohon-pohonan yang rindang serta area parkir yang luas,”ungkap Jro.

Jro mengibaratkan Pulau Merah sebagai mutiara yang baru digali dan lama tidak dimunculkan, Jadi harus terus dipoles agar semakin berkembang. Dia juga sempat menyebut keindahan Pantai Pulau Merah mirip salah satu pantai di Brazil. “Ada pulau yang menjulang ditengah lautan. Pantainya lebar dan panjang, pasirnya bagus dan bersih.” ujar Jro.

Kedepannya, menurut Jro, Pantai Pulau Merah tidak hanya menjadi wisata surfing tapi juga bisa dikembangkan sebagai wisata olahraga lainnya seperti sport soccer, volley pantai dan paralayang. Tinggal bagaimana pemerintah daerah mau mengemas pariwisata yang ada di Pantai tersebut. “Saya yakin Pantai Pulau Merah akan menjadi destinasi wisata baru yang luar biasa bagi Banyuwangi,” pungkas Jro. (Humas & Protokol)

 

 



Berita Terkait

Bagikan Artikel :