PELATIHAN MANAJEMEN UNTUK UMKM

Jumat, 29 April 2011


Rogojampi – Untuk menciptakan iklim usaha kecil menengah yang kondusif, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Banyuwangi  mengadakan Pelatihan Manajemen Kelompok Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di desa Gintangan, pada Rabu dan Kamis kemarin (27-28/4). Kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan dalam dokumen pelaksanaan anggaran 2011. “ Sasarannya adalah pelaku usaha mikro yang mempunyai kekayaan bersih sampai 50 juta tidak termasuk tanah dan bangunan,” demikian ungkap Kasie Bina Usaha Kecil Menengah (UKM) Drs. Bambang Wijanarko.

Pelatihan yang berlangsung selama dua hari tersebut diikuti secara antusias oleh para peserta. Hari pertama  peserta diberikan materi mengenai Tata Cara Berorganisasi dalam UMKM. Tata cara berorganisasi diimplementasikan dengan membentuk kelompok usaha kecil. Dengan materi ini peserta diberi pemahaman tentang keuntungan membentuk kelompok usaha kecil dalam menjalankan usaha, serta bagaimana cara untuk memulainya. Narasumber yang berasal dari Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus (UNTAG), Rio Sudirman, mengatakan dengan berkelompok posisi usaha akan lebih kuat dan tujuan usaha bisa ditentukan dan dicapai secara bersama-sama. “ ketika berada dalam kelompok, kelompok itu bisa bersama-sama mengembangkan jaringan pasar, mengembangkan kualitas produk, dan menyelesaikan masalah bersama-sama,” terang Rio. Keuntungan lainnya adalah perhatian pemerintah juga lebih tertuju pada Kelompuk usaha dari pada usaha orang-perorang.

Pada hari kedua peserta diberikan pelatihan Dasar Penyusunan Laporan Keuangan. Pelatihan ini ditujukan agar pengusaha mikro bisa menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan lembaga yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan. “Tentunya laporan keuangan juga menjadi faktor penting untuk melihat kemajuan usaha,” ujar nara sumber yang berasal dari Pusat Pemberdayaan Masyarakat Adikarya (PPMA) Bocah Angon Banyuwangi, Ir. Ashar Prasetyo.

Kegiatan ini sejatinya merupaka rangkaian dari kegiatan pelatihan yang diadakan oleh DISPERINDAG Kabupaten Banyuwangi di 5 desa dalam 5 Kecamatan yang berlangsung sejak 18 April sampai 3 Mei 2011. Peserta yang mengikuti pelatihan diantaranya adalah pengrajin bordir, anyaman, pembuat makanan ringan dan pengrajin gula merah. (Humas)



Berita Terkait

Bagikan Artikel :