Peter Pouly Kembali Menangi ITdBI 2016 Ungkapkan Rencana Pensiun Akhir Tahun

Sabtu, 14 Mei 2016


BANYUWANGI - Peter Pouly kembali memenangi International Tour de Ijen Banyuwangi (ITdBI) 2016. Dia menjadi yang tercepat di etape keempat yang merupakan pemungkas ajang balap sepeda terberat di Asia tersebut. 

“Bagi saya, ini adalah balapan 10 km. Semua ditentukan di 10 km terakhir. Saya berusaha menjaga diri saya agar tidak tabrakan, tidak ada masalah apapun, untuk kemudian attack di 10 km terakhir,” kata Pouly. 

 

Dia menggeleng. Menurut dia, ini adalah gelar terakhirnya di ITdBI. Sebab, akhir tahun ini dia berencana pensiun dari olahraga mengayuh pedal tersebut. “Tahun depan saya ke sini tapi mungkin sebagai manajer tim,” katanya. “Saya tak bisa lagi melakukannya. Saya sudah 40 tahun,” imbuh pembalap kelahiran 1977 itu.

Dia juga bercerita tentang kecintaannya pada Gunung Ijen. “Saat saya memenangi gelar ini pada 2014, istri saya sedang hamil. Saya bilang, saya mau menamai anak ini dengan nama Ijen. Tapi, dia tidak setuju,” tuturnya.

Dan benar saja. Pouly menang lagi. Anak kedua buah pernikahan mereka itupun dinamai Ijen. Jika orang Indonesia melafalkannya “Ijen”, Pouly menyebutnya “Aijen”. “Tahun ini saya akan berhenti bersepeda. Dan tahun depan saya akan ke Ijen bukan untuk bertanding, namun saya ingin membawa istri dan anak saya ke sini. Untuk melihat gunung yang indah ini,” katanya diikuti sorakan penonton. 

Untuk kategori tim terbaik diraih Kinan Cycling Team dari Jepang disusul Black Inc Cycling Team (Laos) dan Terengganu Cycling Team (Malaysia). Sedangkan kategori tim Indonesia direbut Indonesia National Team, SAKB (Indonesia), dan BRCC (Banyuwangi, Indonesia). (Humas) 



Berita Terkait

Bagikan Artikel :